FASTER86.COM - Awal Dari Sebuah Penantian Panjang Bernardeschi Ketika Juventus bertamu ke kandang Atalanta, ada sebuah kejadian yang sangat membuat saya sedikit emosi, bagaimana tidak? Teknologi yang katanya menjamin sebuah pertandingan menjadi lebih menarik, namun nyatanya membuat drama sebuah sepakbola menjadi hilang, yaitu teknologi VAR atau istilah kerenya teknologi wasit dari video. Bagaimana tidak emosi, gol Mandzukic yang jelas jelas masuk, namun dinaulir hanya karena ada kejadian yang tak masuk akal, hanya karena sikutan Lichsteiner kepada pemain Atalanta gol tersebut dianulir. Sebuah pemandangan yang sepertinya akan merusak sebuah sepakbola. Terlepas dari kejadian tersebut, tentu kita patut berbangga dengan salah satu pemain Juventus, yaitu Vado, atau Federico Bernardeschi.
Pemain yang dibeli dari Fiorentina tersebut mampu menjadi bintang pada pertandingan tersebut, dimana aksi aksinya mampu membuat para bek Atalanta kalang kabut dan satu golnya membuat dirinya membuktikan kalau Juventus tidak salah dalam membelinya. Vado dalam laga tersebut mampu memerankan sosok pemain yang dapat merusak permainan lawan. Umpan umpan, tusukan dan tekniknya membuat dia layak menjadi pendamping Paulo Dybala dalam merusak pertahan lawan.
Jika kita mengacu pada istilah kerenya " Valentino jebret Simanjunak " laga tadi malam mengingatkan kita pada kata katanya " Sang prahara penghancur rumah tangga lawan " pantas disematkan pemain Italia ini. Bagaimana tidak, perpaduanya dengan para pemain Juventus lainya mampu membuat pertahanan Atalanta kocar kacir.
Pantaslah kalau tadi malam, Vado menjadi man of the match dalam laga tersebut, sosok Vado ini mengingatkan saya akan pemain Italia 90an, Baggio. Ya mungkin kalin tak sepaham dengan saya, tetapi peran pemain ini mampu membuat laga makin menarik.
Bahkan awal kedatanganya ke Juventus, pemain seperti Del Piero dan Marchisio pun tak luput memujinya. Del Piero mengatakan, kalau Bernardeschi adalah pemain yang memiliki teknik bagus dan mampu menjadi kriteria yang tepat bagi Juventus.
Lain halnya dengan Marchisio, menurut gelandang senior Juventus tersebut, Vado layak untuk selalu menempati pos utama Juventus, dan Marchi yakin kalau Vado akan menajdi pemain hebat untuk Juventus dan Italia.
Namun pujian tersebut tak membuatnya berbangga diri, ini malah bisa menjadi pelecut semangatnya dalam membantu Juventus. Dan laga tdi malam seolah akan menajdi mimpi awalnya untuk membuat Juventus melambung lebih tinggi. Saya memiliki keyakinan kalau Allegri akan terus memberinya kesemoatan bermain, sehingga kemampuanya akan semakin terasah.
Kita sebagai penikmat Juventus, tentu berharap agar Vado bisa terus menujukkan kemampuan terbaiknya, doa saya untuknya, jangan pernah merasa bangga dengan awalan ini, dan teruslah bermain yang terbaik demi si snyonya tua.
Tag :
SEPAK BOLA
