FASTER86.COM Thierry Henry, salah satu bintang hebat yang dimiliki Timnas Perancis dan Arsenal, namun tidak bagi Juventus, Pada saat Del piero cedera, tepatnya musim 99/ 00, Juventus langsung bergerak cepat dengan merekrut pemain muda dengan masa depan cerah Thierry Henry.
Pemain muda yang mampu membawa Perancis juara Piala Dunia 98 ini adalah pemain yang digadang akan mampu bersinar menggantikan kinerja Del piero yang cedera.
Namun apa yang diprediksi semua gagal, Henry tidak menemukan permainan terbaiknya dan dia memutuskan untuk pindah ke Arsenal. Kebersamaan yang singkat, namun sangat mendalam bagi Henry.
Setelah beberapa tahun hijrah, dia mengungkapkan kegagalanya saat bersama Juventus, seperti dilansir oleh goal.com, ada beberapa hal mendasar yang membuatnya gagal saat bersama Juventus.
" Ketika saya tiba di Juve, klub itu sedang memiliki banyak masalah. Performa mereka buruk kala itu. Saya bermain di bawah arahan Carlo Ancelotti yang menggunakan taktik 3-5-2, sebuah sistem yang tak cocok untuk saya," ungkap Henry, seperti dikutip Bein Sport.
" Saya mengalami kesulitan, bahkan setelah saya mulai mencetak gol. Alasan lain saya hengkang adalah karena Luciano Moggi ( direktur olahraga Juve kala itu ) memang ingin menjual saya. Sikap yang ia tunjukkan sungguh tak punya respek," kenangnya penuh kesal.
Sebenarnya dalam hati kecil Henry, dia masih ingin bersam Juventus dan ingin membuktikan kalau dia adalah pilihan tetap bagi Juventus.
" Sebenarnya dalam hati saya saat itu masih ingin bersama Juventus, namun apa yang dilakukan Moggi membuat saya harus meninggalkan Juventus " tambahnya.
Ketika Henry pergi, banyak yang menyayangkan keputusan Juventus melepas Henry ke Arsenal, namun pilihan sudah dilakukan, dan Henry akhirnya mampu menunjukkan penampilan terbaiknya bersama Arsenal.
Tag :
Nostalgia Serie A
