FASTER86.COM - Beberapa Kelemahan Yang Sering Terjadi Pada Rem Angin Sistem pengereman adalah sistem yang sangat diperlukan oleh sebuah kendaraan bermotor, baik yang memiliki roda dua ataupun roda lebih dari dua. Sistem pengereman ini memiliki fungsi yang sangat penting sekali, karena dengan kendaraan bisa di rem, maka kecelakaan akan bisa dihindari. Selain itu ketika kita melewati jalan turunan, maka sistem pengereman inilah yang berfungsi untuk melambatkan laju kendaraan kita, apa jadinya jika tidak ada sistem pengereman ini ? tentu laju kendaraan kita tak bisa di kontrol, saya tak bisa membayangkan apa jadinya jika sistem pengereman ini tidak berfungsi dengan baik. Makanya kepolisian sudha benar, mewajibkan kendaraan untuk melakukan uji KIR, dimana ini tujuanya adalah agar kinerja setiap komponen kendaraan berfungsi maksimal.
Namun ada kalanya banyak orang yang tak mentaati peraturan tersebut, mereka menyogok untuk ujian kir, tujuanya adalah kendaraanya bisa diloloskan, dan ini adalah hal yang bisa membahayakan bagi pengendara maupun orang lain. Sistem di Indonesia yang masih ada oknum tersebut, tentu mulai dari sekarang harus kita hilangkan, demi menjadikan alat transportasi yang nyaman dan berfungsi dengan baik.
Nah kali ini kita akan membahas mengenai sistem pengereman dengan menggunakan angin atau bisa disebut juga Air Brake System. Air Brake Sytem itu apa sih ? Air Brake System adalah sistem pengereman yang mengguakan tenaga angin untuk menggerakkan master silinder pada sistem rem. Sistem pengereman dengan menggunakan angin ini banyak digunakan oleh kendaraan besar, misal tronton, bus besar, dan kendaraan kendaraan yang berat.
Mengapa kendaraan seperti tronton ataupun build up ataupun kendaraan berat yang lain menggunakan sistem pengereman angin ? Ada banyak alasan mengapa sistem pengereman angin dipilih, berikut beberapa alasan mengapa sistem pengereman menggunakan angin banyak digunakan untuk kendaraan besar :
- Perawatanya mudah
- Remnya pakem, karena penggeraknay menggunakan angin
- Irit
- Tidak mudah rusak
Setidaknya ada 4 hal tersebut yang bisa kita jadikan pembenaran mengapa sistem pengereman dengan menggunakan angin ini banyak digunakan. Mengapa saya katakan perawatanya mudah, karena sistem pengereman angin ini jarang sekali mengalami kerusakan, karena semua selang akan awet, karean hanya menggunakan tekanan angin. Selain itu, kenapa remnya bisa pakem, karena tenaga angin itu bisa membuat master sislinder bisa berhenti, karena angin memiliki tekanan yang sangat kuat.
Nah selain 4 hal tersebut, namun ada kalanya kita masih sering mendengar keelakaan yang diakibatkan oleh kendaraan besar karena rem yang tak berfungsi. Dan salah satunya yang kerap tak berfungsi adalah sistem pengereman dengan menggunakan angin, apa saja kelemahan sistem pengereman dengan menggunakan angin, berikut beberapa sebab rem angin kadang tak berfungsi :
- Karean perawatan yang mudah, kadang kala membuat seorang driver jarang memperhatikan kondisi komponenya
- Ketika bocor, rem tidak akan berfungsi
- Tak semua bengkel bisa menangani andai kata terjadi kebocoran di selang
- Tak ada tanda tanda atau gejala jika rem tak berfungsi
Nah 4 hal tersbeut yang menjadi kelemahan pada sistem pengereman menggunakan angin, maka dari itu, saya menghimbau kepada para sopir atau driver harap memperhatikan komponen pada sistem pengereman ini, lakukan pengecekan sistem rem setidaknya 6 bulan sekali, jangan sampai ada yang macet dan jangan sampai anda menyesal di akhir.
Tag :
OTOMOTIF