FASTER86.COM Nama Sebastian Giovinco mungkin tak bisa dilepaskan dari Juventus, nama ini memang bukan bintang besar layaknya Alessandro Del Piero, tetapi si semut atom ini dulunya adalah calon penerus Alessandro Del Piero di Juventus dan Italia. Namun harapan tersebut sirna, tatkala ia memutuskan hijrah ke MLS dan bermain untuk Toronto fc, ini adalah sebuah keputusan yang sangat berani untuk pemain yang masih aktif.
Memang jika kita melihat uang, maka pilihan Gio bergabung ke Toronto adalah pilihan yang tepat, namun jika menilik pada perjalan karier, ini sungguh ironi. Disaat banyak pemain muda ingin bergaung dengan Juventus, Gio malah memilih meninggalkan Juventus.
Jika kita melihat masa muda dan masa kecil Gio, dia adalah Juventini sejati. Sejak kecil ia sudah bergabung dengan Juventus, dan masa muda ia bermain untuk Juventus. Ini adalah hal yang sangat ia impikan, bermain di klub yang ia idolai.
Terlebih saat ia bermain bersama sang idola, yaitu Alessandro Del Piero, rasanya bagi Gio itu adalah sebuh mimpi. Dan bagi Gio, dia adalah lebih dari sosok idola, dia adalah panutan.
" Bermain untuk Juventus adalah impian masa kecil saya, dan impian itu berhasil menajdi nyata, saat kecil saya sangat suka dengan Alex, dan saat bisa bermain bersamnya, itu adalah kebanggaan yang sangat luar biasa "
" Pertama kali bisa main bersama, rasanya saya sungguh tak percaya, ini sebuah mimpi apa bukan. Bayangkan, bagaimana rasanya jika anda ketemu dengan idola anda, dan bisa bersalaman serta bisa bermain bersama, pasti anda tak bisa membayangkan kan "
" Saat saat di Juventus adalah saat masa indah, bisa bermain bersama idola, serta saya banyak mendapat ilmu langsung dari King Alex, dia adalah panutan serta dia selalu memberi motivasi untuk saya bisa tampil bagus "
" Sosok seperti inilah yang mampu membuat suasana nyaman di Juventus " tutur semut atom atau Giovinco.
Ketika ia memtuskan hijrah ke MLS pada tahun 2015, banyak yang menyayangkan keputusanya tersebut, mengingat usia masih sangat muda dan dia pemain yang banyak orang prediksi akan menjadi bintang besar.
" Memang saat itu terjadi dilema pada diriku, saya harus memilih, dan pilihan sudah saya buat. Saatnya saya menunjukkan yang terbaik untuk klub baru saya, dan saya sangat berterima kasih kepada Juventus dan semua fans yang telah mendukung saya " tambahnya.
Tag :
SEPAK BOLA